Postingan

Menampilkan postingan dari Juni, 2017

Bahan Tambah Addtive beton

Gambar
Definisi dan Klasifikasi Istilah additive dan admixture dapat didengar dan dijumpai pada pembicaraan sehari-hari. Arti additive dan admixture adalah sama yaitu “bahan tambahan”. Hanya saja material additive, merupakan bahan tambahan yang ditambahkan pada saat proses pembuatan semen di pabrik, sedangkan admixture bahan tambahan yang ditambahkan pada saat pelaksanaan pembuatan beton di lapangan. Di pasaran banyak sekali variasi produksi admixture, oleh karena itu penggunaan dari salah satu admixture sebaiknya didahului dengan percobaan. 1. Tujuan pemakaian Admixture dalam campuran beton adalah untuk meningkatkan : a. Penampilan ( Performance ) b. Mutu ( Qualty ) c. Keawetan ( Durability ) d. Kemudahan pekerjaan ( Workability ) 2. Pemakaian Admixture dalam campuran beton harus mendapat persetujuan terlebih dahulu dari Sarjana / Pengawas lapangan / Pemilik proyek dan harus sudah pernah dilakukan percobaan pendahuluan. Material tambahan yang digunakan disampi

Fungsi, Jenis dan Bahan Tambah Admixture Beton Lengkap

Gambar
Pengertian Bahan tambah (admixture) adalah suatu bahan berupa bubuk atau cairan, yang ditambahkan ke dalam campuran adukan beton selama pengadukan, dengan tujuan untuk mengubah sifat adukan atau betonnya. (Spesifikasi Bahan Tambahan untuk Beton, SK SNI S-18-1990-03). Berdasarkan ACI (American Concrete Institute), bahan tambah adalah material selain air, agregat dan semen hidrolik yang dicampurkan dalam beton atau mortar yang ditambahkan sebelum atau selama pengadukan berlangsung. Penambahan bahan tambah dalam sebuah campuran beton atau mortar tidak mengubah komposisi yang besar dari bahan lainnya, karena penggunaan bahan tambah ini cenderung merupakan pengganti atau susbtitusi dari dalam campuran beton itu sendiri. Karena tujuannya memperbaiki atau mengubah sifat dan karakteristik tertentu dari beton atau mortar yang akan dihasilkan, maka kecenderungan perubahan komposisi dalam berat-volume tidak terasa secara langsung dibandingkan dengan komposisi awal beton tanpa bahan tambah